Dana Desa Capai Rp81,18 Triliun Pada 2017
GampongRT - Jakarta, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) berkomitmen untuk meningkatkan dana desa sedikit demi sedikit sampai mencapai Rp81,18 triliun pada 2017 untuk meningkatkan pembangunan pedesaan.
Menteri Desa PDTT Marwan Jafar menuturkan ekonomi berbasis komunitas masyarakat desa ketika ini mempunyai momentum untuk tumbuh pesat seiring fokus pemerintahan sekarang ke pedesaan. Jumlah desa terbesar yaitu Desa Berkembang yakni 51.104 desa atau sekitar 68,85% dari total desa di Indonesia.
Oleh alasannya yaitu itu, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan dana desa dari tahun ke tahun.
"Dana Desa tahun ini sebesar Rp20.766,2 triliun dan rata-rata per desa Rp280,3 juta, maka tahun depan akan dinaikkan dua kali lipat menjadi Rp47.684,7 triliun dan rata-rata per desa Rp643,6 juta. Bahkan tahun 2017 akan dinaikkan menjadi Rp81.184,3 triliun sehingga rata-rata per desa sudah Rp1.09 miliar,” kata Marwan dalam keterangan resminya, kemarin.
Dia menuturkan pembangunan harus dipacu melalui desa sehingga masyarakat sanggup memberdayakan diri melalui ekonomi komunitas, yakni dengan adanya tubuh perjuangan milik desa.
Kemendesa PDTT juga mencatat sekitar 2.904 Desa Maju (3,91%), dan Desa Tertinggal yaitu 20.175 (27,23%) tersebar di Indonesia. Kementerian itu menyatakan dana desa itu sanggup dipakai untuk a.l. pembangunan dan pemeliharaan jalan desa; pembangunan dan pemeliharaan jalan perjuangan tani; pengembangan dan pemeliharaan embung desa; pembangunan energi gres terbarukan; pembangunan dan pemeliharaan sanitasi lingkungan; pembangunan dan pemeliharaan air higienis berskala desa; pembangunan dan pemeliharaan irigasi tersier; pembangunan dan pemeliharaan serta pengelolaan kanal untuk budidaya perikanan; serta pembangunan sarana prasarana produksi di desa.
Sumber:kabar24.bisnis.com
Menteri Desa PDTT Marwan Jafar menuturkan ekonomi berbasis komunitas masyarakat desa ketika ini mempunyai momentum untuk tumbuh pesat seiring fokus pemerintahan sekarang ke pedesaan. Jumlah desa terbesar yaitu Desa Berkembang yakni 51.104 desa atau sekitar 68,85% dari total desa di Indonesia.
Oleh alasannya yaitu itu, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan dana desa dari tahun ke tahun.
"Dana Desa tahun ini sebesar Rp20.766,2 triliun dan rata-rata per desa Rp280,3 juta, maka tahun depan akan dinaikkan dua kali lipat menjadi Rp47.684,7 triliun dan rata-rata per desa Rp643,6 juta. Bahkan tahun 2017 akan dinaikkan menjadi Rp81.184,3 triliun sehingga rata-rata per desa sudah Rp1.09 miliar,” kata Marwan dalam keterangan resminya, kemarin.
Dia menuturkan pembangunan harus dipacu melalui desa sehingga masyarakat sanggup memberdayakan diri melalui ekonomi komunitas, yakni dengan adanya tubuh perjuangan milik desa.
Kemendesa PDTT juga mencatat sekitar 2.904 Desa Maju (3,91%), dan Desa Tertinggal yaitu 20.175 (27,23%) tersebar di Indonesia. Kementerian itu menyatakan dana desa itu sanggup dipakai untuk a.l. pembangunan dan pemeliharaan jalan desa; pembangunan dan pemeliharaan jalan perjuangan tani; pengembangan dan pemeliharaan embung desa; pembangunan energi gres terbarukan; pembangunan dan pemeliharaan sanitasi lingkungan; pembangunan dan pemeliharaan air higienis berskala desa; pembangunan dan pemeliharaan irigasi tersier; pembangunan dan pemeliharaan serta pengelolaan kanal untuk budidaya perikanan; serta pembangunan sarana prasarana produksi di desa.
Sumber:kabar24.bisnis.com
Foto: Ilustrasi