Mendes Minta Kades Fokus Empat Aktivitas Prioritas

Ayo Bangun Desa - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo meminta kepada seluruh kepala desa mengarahkan penggunaan dana desa untuk empat kegiatan prioritas kementerian biar sanggup terwujudnya desa berdikari di Indonesia.

Ilustrasi
Permintaan tersebut disampaikan Menteri Eko Putro Sandjojo, dalam pertemuan dengan kepala Desa (Kades) yang tersebar di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, beberapa hari yang lalu.

Adapun ke empat kegiatan prioritas yang perlu didorong oleh kepala desa ialah One Village One Product atau satu desa satu produk dengan memfokuskan suatu produk komoditi tertentu biar mempunyai nilai tawar yang lebih tinggi.

Kedua, pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk menambah pendapatan orisinil kawasan dan sanggup menjadi modal pembentukan desa yang mandiri. 

Ketiga, pembangunan embung. Keempat, pembangunan sarana olahraga di setiap desa.

Menteri Eko Putro Sandjojo, juga memberikan bahwa Kemendes PDTT telah dibantu oleh 19 Kementerian dan Lembaga (K/L) yang ada di kabinet kerja untuk mengalokasikan sejumlah kegiatan yang ditujukan eksklusif ke desa-desa.

"Total anggaran yang dialokasikan dari 19 Kementerian tersebut sebesar Rp 560 triliun. Makara dana yang masuk ke desa-desa, bukan hanya dana desa sebesar Rp 60 triliun saja. Tapi juga ada suplemen anggaran dari Alokasi Dana Desa (ADD) dari Kabupaten dan anggaran dari 19 kementerian," tambahnya.

Baca: Total Dana yang masuk ke Desa Rp 680 Triliun.

Dengan besarnya anggaran desa yang ditujukan ke desa-desa di Indonesia, Eko berharap, penggunaan dana desa tidak disalahgunakan dan sanggup dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan pembangunan desa dan mensejahterakan masyarakat.

"Yang paling penting masyarakat ikut dilibatkan untuk membantu mengawasi penggunaan dana desa. Apalagi, KPK dan Kepolisian serta kejaksaan juga turut terlibat mengawasi penggunaan dana desa. Mudah-mudahan desa kita lebih cepat maju dengan banyaknya kegiatan yang masuk ke desa-desa dan pertolongan masyarakat." katanya.[Diolah dari Kemendesa]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel