Demi Kesejahteraan, Desa Didorong Jadi Basis Bisnis

GampongRT - Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Ahmad Erani Yustika mengatakan, upaya untuk menyebabkan desa sebagai basis bisnis tak lain demi kesejahteraan masyarakat desa. “Ini dikenal dengan kegiatan lumbung ekonomi desa. Kaprikornus desa harus menjadi lokus bagi masyarakat untuk meningkatkan derajat kesejahteraannya,” katanya, Jumat, (29/7).

Menurut Erani, desa mempunyai beberapa unit kegiatan ekonomi. Seperti koperasi dan perjuangan mikro menengah. Diharapkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) bisa melengkapi beberapa unit kegiatan tersebut.


“Kami mendorong BUMDes pada gosip pengelolaan sumber daya alam dan sudah ada unsur pengelolaannya. Kaprikornus tidak hanya sekadar penyediaan materi baku, berikut dengan pendistribusiannya,” ujarnya.

Ketua Wahana Masyarakat Tani dan Nelayan (Wamti) Agusdin Pulungan mengatakan, pihaknya tertarik dengan kegiatan BUMDes yang digalakkan oleh Kementerian Desa. Menurutnya misi BUMDes senada dengan misi Wamti yang berupaya menyebarkan bisnis di desa.


“Bisnis tersebut digerakkan melalui bidang pertanian, kelautan dan perikanan. Kami ingin desa bisa memenuhi kebutuhan pangannya dan bisa mensuplai pangan bagi wilayah sekitar bahkan dunia.”

Ia mengaku melihat potensi bisnis tersebut di beberapa wilayah menyerupai di Lampung Utara, Pandeglang, Lebak, Majalengka, Ciamis, dan Demak. Menurutnya Wamti dan Kementerian Desa bisa berkolaborasi untuk menyebarkan ekonomi di desa.

“Kita harus mendorong pemuda-pemuda di desa bisa menyebarkan bisnis di bidang pertanian, kelautan dan perikanan,” ujar Agusdin. (ROL)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel